Rabu, 22 Februari 2012

GUNUNG SINDORO

Gunung Sindoro memiliki ketinggian 3150 mdpl, terletak di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah. Menurut cerita rakyat Wonosobo “Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro adalah pasangan suami istri” Gunung Sumbing adalah sosok dengan jenis kelamin laki-laki yang merupakan suami dan gunung Sindoro adalah sosok dengan jenis kelamin perempuan yang merupakan istri, pasangan suami istri ini memiliki seorang anak perempuan dalam bentuk sebuah Gunung juga tentunya nama anak tersebut adalah “Gunung Kembang”, Gunung Kembang ini adalah Gunung yang menempel di Badan gunung Sindoro.
Tahapan pendakian Jalur Desa Kledung
Pos Lapor Desa Kledung – Pos IV
Jalur Desa Kledung dipilih sebagai sebuah pilihan pertama karena memungkinkan untuk mendaki Gunung Sumbing terlebih dahulu atau gunung Sindoro terlebih dahulu, Ke dua Gunung ini saling berdekatan dan hanya terpisahkan Jalan aspal yang merupakan jalur Transportasi Utama dari Wonosobo menuju Magelang.
Karakteristik gunung Sindoro lebih sejuk dibandingkan dengan Gunung Sumbing, dan pepohonan yang masih cukup banyak menyelimuti Gunung Sindoro tetapi di Gunung Sindoro tidak ada sumber air, sumber air yang mungkin ada apabila musim penghujan dan itu terdapat di Kawah Mati Gunung Sindoro yang menampung air hujan. Perjalanan yang dimulai pada Desa Kledung cenderung sama dengan hampir seluruh mayoritas Gunung di Pulau Jawa yaitu Perladangan penduduk yang sampai merambah ke Badan Jalan, setelah melewati perladangan maka kita akan melewati hutan yang biasa saja tidak ada yang khas atau menarik pada jalur dari Pos Lapor Desa Kledung ke Pos IV. Waktu Tempuh 6 Jam perjalanan
Pos IV – Kawah Mati Gunung Sindoro
Melangkah kaki menuju Kawah mati gunung sindoro yang terletak dalam kawasan puncak, taman edelweis akan kita temui disepanjang jalan menuju ke Kawah mati gunung sindoro ditambah jalur batu disepanjang jalan adalah makanan yang bersifat dominan. Cukup menyita waktu di Pos ini. Saat tiba di kawasan Puncak kita akan langsung melihat dan berhadapan dengan Kawah mati dan tiupan angin. Waktu Tempuh 2 Jam Perjalanan.
Kawah Mati Gunung Sindoro – Puncak Sindoro
Bergerak perlahan meniti pinggiran Kawah, kemudian kita akan menemukan areal pertamanan edelweiss yang sangat luas yang berada di Puncak Sindoro, benar – benar sangat luas melebihi alun-alun atau pelataran yang berada antara Puncak Dempo – Puncak Merapi Dempo, kondisi puncak yang landai dan pemandangan Gunung Sumbing yang terasa sangat dekat seolah-olah mampu kita pegang dari Puncak Sindoro cukup kiranya menyajikan keelokan Gunung Sindoro.
Jalur Arjosari
Perjalanan pada jalur ini dimulai dengan menikmati perkebunan teh cukup lama berkisar 1 jam, kemudian dilanjutkan dengan sedikit perkebunan penduduk, jalur selanjutnya kita akan berhadapan jalur bebatuan dan terus menanjak sampai ke Puncak Sindoro. Waktu Tempuh 5 jam perjalanan.Pemandangan yang tersaji adalah pegunungan Dieng yang tampak berbaris di sebelah utara.
Berikut foto-fotonya